Program Studi Bank darah
(D-3) Stikes Jenderal Achmad Yani Yogyakarta diharapkan akan dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan pendidikan tinggi di bidang Teknologi Bank
Darah. Dibukanya prodi Teknologi Bank Darah diharapkan menghasilkan lulusan
ahli madya Teknologi Bank Darah yang dapat menerapkan, mengembangkan serta
memberikan pelayanan kesehatan khususnya bidang Teknologi Bank Darah yang
bermanfaat bagi masyarakat.
Misi
§
Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di bidang
Teknologi Bank Darah yang berkualitas dan berteknologi unggul, yang dikelola
secara profesional dengan menjunjung tinggi nilai-nilai ketaqwaan serta
menggunakan pola pikir global dan sistem manajemen berkualitas.
§
Mengadakan penelitian di bidang Teknologi Bank Darah yang
relevan dengan kebutuhan masyarakat.
§
Mengadakan pengabdian kepada masyarakat di bidang Teknologi
Bank Darah yang memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat.
§
Menyelenggarakan program pengembangan sumberdaya manusia yang
profesional dibidang Teknologi Bank Darah.
§
Melakukan kerja sama dengan Institusi di dalam dan luar
negeri
Apa yang dipelajari bank darah
Teknologi Bank Darah
mempelajari aspek-aspek terkait seluruh proses dimulai dari perekrutan donor,
skrining darah, serologi, pengolahan, penyimpanan, sampai kepada pemindahan
darah dari donor ke penerima darah.
Keahlian yang diperlukan
dalam proses Teknologi Bank Darah meliputi mencari donor darah yang cocok
sesuai kebutuhan dan persyaratan donor, penyadapan darah, pengujian untuk
antigen golongan darah, kompatibilitas dan identifikasi antibody, menyelidiki
kelainan seperti penyakit hemolitik pada bayi baru lahir, anemia hemolitik, dan
tanggapan negatif terhadap transfusi, mendukung dokter dalam terapi transfusi,
termasuk pasien dengan koagulopati atau calon transplantasi organ alogenik,
pengumpulan darah dan pengolahan, termasuk memilih donor, menganalisis darah,
dan melakukan pre-transfusion sceeining virus dan mikroba lainnya, tes
konfirmasi untuk memastikan keselamatan pasien, penyimpanan darah, dan
pelaporan terkait dengan hasil Teknologi Bank Darah. Diperlukan keterampilan
yang harus dipelajari untuk memiliki keahlian-keahlian sebagai tenaga ahli
Teknologi Bank Darah.
Prospek Karir
Kebutuhan akan tenaga ahli Madya Teknologi
Bank Darah timbul karena adanya perkembangan ilmu dan teknologi di bidang
kesehatan serta meningkatnya kondisi sosial ekonomi masyarakat. Lulusan
Teknologi Bank Darah dapat bekerja di Unit Transfusi Darah PMI Seluruh
Indonesia (UTD PMI), Unit Transfusi Darah Rumah Sakit (UTDRS), Bank Darah Rumah
Sakit (BDRS), Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda).
Info lebih lengkap cek di http://www.stikesayaniyk.ac.id/
Info lebih lengkap cek di http://www.stikesayaniyk.ac.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar